Lima hari jelang lebaran, arus kendaraan pemudik mulai memadati ruas jalan arteri Jakarta-Cikampek mengarah ke jalur utama Pantai Utara (Pantura). Ribuan pemudik melintas jalan ini sejak Jumat (31/5) malam.
Dari pantauan di lapangan, kendaraan pemudik dengan roda dua mendominasi jalanan. Itu terlihat mulai perbatasan Bekasi-Karawang dan sepanjang jalur Karawang Kota hingga Cikampek.
Kasatlantas Polres Karawang AKP Bariu Bawana mengatakan, meski terjadi peningkatan, namun lalu lintas masih lancar.
"Sementara ini pada arus mudik H-5 di wilayah Karawang khususnya situasi masih terpantau ramai cenderung lancar," tutur Bariu.
Bahkan dikatakan Bariu, di sejumlah titik kecepatan kendaraan terutama roda dua masih bisa melaju cepat. "Kecepatan kendaraan roda dua cenderung masih tinggi, belum ada kemacetan," jelasnya.
Namun demikian, kemacetan justru terjadi di jalur utama Pantura, dari Cirebon mengarah ke Jakarta. Di sepanjang jalur Pantura Karawang menuju Jakarta via Simpang Jomin dan Cikampek mengalami kemacetan. Antrean kendaraan terjadi mulai dari wilayah Pantura Jatisari dengan didominasi kendaraan roda empat.
Kondisi tersebut sebagai dampak banyaknya kendaraan yang masuk jalur Pantura, untuk menghindari rekayasa lalu lintas di sepanjang Tol Cikopo-Palimanan (Cipali) mulai dari KM 263 hingga KM 70 di Gerbang Utama Tol Cikampek.
"Macet panjang, sejak masuk wilayah Karawang, karena pemberlakuan satu arah di Tol Cipali sejak dari Brebes," kata Kuswara, Sopir Bus PO Handoko.
Diperkirakan peningkatan arus mudik di wilayah Cikampek akan terus terjadi dalam beberapa hari, seiring dengan semakin dekatnya Idul Fitri.