Jakarta - Setiap negara punya menu sarapan yang khas dan enak. Namun, ada beberapa negara yang menggabungkan darah hewan, hingga jus ikan sebagai menu sarapan.
Jika di wilayah Asia, menu sarapan biasanya menggabungkan nasi dengan beberapa lauk. Berbeda dengan beberapa negara ini, yang punya menu sarapan aneh, terbuat dari telur fermentasi, darah sapi, hingga jus dari ikan.
1. Puding Hitam
Negara Inggris dan Irlandia, punya menu sarapan bernama black puding atau puding hitam. Bentuknya lebih mirip seperti roti, dan warnanya hitam pekat.
Dibuat dari darah babi, kemudian dicampur dengan oatmeal, dan lemak sapi atau babi. Kemudian adonan ini dimasukkan ke dalam tabung, mirip seperti sosis. Cara penyajiannya, bisa direbus, dipanggang, atau digoreng sesuai selera untuk sarapan.
2. Darah Sapi
Di Kenya, Afrika Timur, menu sarapannya jauh berbeda dengan negara lainnya. Biasanya orang-orang suku Maasai di sana memilih darah sapi yang baru disembelih, sebagai menu sarapan mereka.
Tapi menurut kepercayaan suku Maasai, mereka lebih memilih menyayat bagian sapi untuk diambil darahnya, dibandingkan harus membunuh sapi tersebut. Jadi proses pengambilan darah sapi ini, mirip seperti pengambilan susu. Darah sapi dipercaya dapat memberikan energi, sekaligus menyembuhkan berbagai penyakit.
3. Minuman Ikan
Jika Anda berkunjung ke restoran yang ada di Peru, Anda akan menemukan menu Leche De Tigre sebagai menu sarapan mereka. Menu yang satu ini sekilas mirip seperti jus, tapi bukannya terbuat dari buah-buahan, jus ini diolah dari ikan mentah dan tambahan seafood.
Salah satu bahan yang digunakan ada ikan yang dihaluskan, dicampur dengan lemon, garam, lada, hingga bawang. Beberapa tempat bahkan menambahkan potongan ikan. Minuman ini dipercaya baik dikonsumsi saat sarapan, karena dapat memulihkan kondisi tubuh.
4. Sup Sapi
Meksiko punya banyak makanan tradisional, salah satunya menudo, yang jadi menu sarapan sejak tahun 1930 dan populer di wilayah perbatasan antara Meksiko dan Amerika. Dulu banyak pekerja dari Meksiko, yang membawa bekal sup ini, agar mereka tidak mabuk perjalanan.
Sup ini berisi jeroan sapi, dan beberapa bahkan memasukkan kepala sapi utuh ke dalam sup tersebut. Setelah itu sup diolah dengan rempah, hingga kuahnya mengental. Tak hanya jeroan dan kepala, sup ini bisa menggunakan bagian sapi apapun seperti kaki hingga hidung.
5. Telur Pitan
Di hidangan tradisional khas China, century egg atau telur pitan biasanya disajikan dengan bubur terutama sebagai menu sarapan. Telur ini dianggap aneh, bahkan sempat dilarang oleh pemerintah Italia karena tak layak konsumsi.
Telur ini merupakan hasil fermentasi dari telur bebek atau ayam, menggunakan tanah liat, abu, garam, calcium oxide, dan sekam. Telur ini kemudian di fermentasi selama bertahun-tahun, aromanya memang menyengat, tapi rasanya tetap enak.
