Ngawi - Jiansyah Kamal Pasa (20), anak sulung Bupati nonaktif Mojokerto, meninggal dunia akibat kecelakaan petang tadi. Kecelakaan diduga lantaran sang pengemudi mengantuk.
Peristiwa nahas itu terjadi sekitar pukul 17.55 WIB di ruas Tol Ngawi Km 565+600, tepatnya Desa Jenggrik, Kecamatan Kedunggalar. Mobil Jiansyah yang dikemudikan Slamet Bawon (40), warga Mojokerto, itu menabrak truk bermuatan kayu.
Kecelakaan bermula saat truk bernopol AA-1962-EE melaju dari barat ke timur atau dari arah Solo ke Ngawi. Truk yang dikemudikan oleh Dani Setiyanto (29), warga Temanggung, itu melaju di lajur lambat. Seketika, truk ditabrak oleh mobil yang ditumpangi Jiansyah.
Dugaan sementara, kata Bambang, Slamet kehilangan konsentrasi lantaran mengantuk saat mengemudi. Mobil yang membawa anak Mustofa Kamal Pasa itu pun menabrak truk dari belakang.
"Kalau dari hasil analisis yang kita temukan dari petugas, diduga kecelakaan terjadi karena pengemudi mobil sedan yang kurang konsentrasi. Diduga mengantuk," katanya.
Jiansyah tewas setelah sempat menjalani perawatan di RS At-Tin Husada. Sedangkan pengemudi hanya mengalami luka ringan, saat ini jenazah korban telah diambil oleh pihak keluarga untuk dimakamkan di Mojokerto.