Satu rangkaian ruko di Jalan Gagak Hitam atau Ring Road, Medan, rubuh, Senin (8/4) malam. Seorang warga sekitar terluka akibat kejadian ini setelah rumah keluarganya ikut terdampak peristiwa itu.
Berdasarkan informasi dihimpun, bangunan yang rubuh selama ini merupakan kafe dan penyedia jasa pijat refleksi keluarga. Namun gedung itu tengah direnovasi dari 3 lantai menjadi 5 lantai.
"Tadi kejadiannya sekitar pukul 19.00 WIB saya dengar ada suara alarm dari bangunan itu, kemudian bangunan itu rubuh, rata, debu terbang ke mana-mana," kata Riski, seorang saksi mata.
Saksi mata menyatakan tidak ada pekerja yang yang beraktivitas saat gedung itu roboh. "Namun, kita tetap memanggil tim SAR untuk mencari siapa tahu ada yang tertimpa," kata Kombes Pol Dadang Hartanto, Kapolrestabes Medan.
Tim SAR, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), dan Palang Merah Indonesia (PMI) masih menyisir puing-puing bangunan . Sementara ambulans tetap disiagakan di sana.
Sejauh ini terdapat seorang korban luka dalam peristiwa ini. Seorang pemuda, Febri Manurung (16), dilarikan ke RS Advent, Medan, setelah tertimpa dinding rumahnya turut terimbas runtuhnya bangunan di sebelah.
"Sebelah bangunan kena dampak. Penghuni rumah tersebut luka di bagian punggung. Kami cek kondisinya nanti di rumah sakit," kata Dadang.
Polisi akan mendalami penyebab runtuhnya bangunan ini. Mereka akan melibatkan tim ahli.
"Tapi pertama kita upayakan pertolongan korban, walaupun keterangan saksi tidak ada korban," jelas Dadang.
