Budapest - Penyelam menemukan satu jenazah di reruntuhan kapal pesiar Rabu, satu minggu setelah kapal itu terbalik dan tenggelam di Sungai Danube, Budapest. Petugas disiapkan untuk operasi penyelamatan.
Rabu (5/6/2019), setidaknya 28 orang menjadi korban saat kapal Mermaid yang membawa 33 orang turis Korea Selatan dan 2 orang kru warga Hungaria tenggelam. Kapal tenggelam pada Rabu (29/5) minggu lalu usai bertabrakan dengan kapal pesiar.
Selama pencarian korban, dari 35 orang yang berada dalam kapal, 7 orang berhasil diselamatkan, 13 ditemukan meninggal, dan 15 masih dinyatakan hilang.
Satu jenazah yang baru ditemukan oleh penyelam pada Rabu (5/6), berada di 60 Km (37 mil) di hilir Sungai Danube. Penemuan itu menggarisbawahi skala operasi pemulihan.
Menurut Atase Pertahanan Korea Selatan, Song Shun-kuen, warga Korea Selatan dan kru dari Hungaria akan mulai mencoba mengamankan kapal untuk mencegah hilangnya jenazah korban dan mempersiapkan kemungkinan penyelamatan.
"Masih terlalu berbahaya bagi penyelam untuk memasuki bangkai kapal dan visibilitas di bawah airnya buruk," ujar Song Shun-kuen.
"Berdasarkan proses itu, kita akan memutuskan apakah kita bisa mulai menyelamatkan kapal dengan crane besok (Kamis) atau Jumat," imbuhnya.
Enam dari korban selamat berbicara pada Selasa (4/6) kepada polisi dan jaksa yang menyelidiki penyebab tabrakan itu. Wakil Menteri Luar Negeri Korea Selatan untuk urusan konsuler, Lee Sang-jin, mengatakan pada briefing yang sama, namun dia tidak memberikan perincian lebih lanjut.
Korea Selatan telah meminta Hungaria untuk memastikan bahwa kapten kapal pesiar, seorang warga Ukraina berusia 64 tahun yang ditahan dengan jaminan, tidak dibebaskan. Pengacaranya mengatakan kapten kapal sangat terpukul dengan apa yang terjadi, tetapi tidak melakukan kesalahan.
Tim penyelam gabungan telah menjelajahi bangkai kapal dalam kondisi sulit. Sungai Danube dilaporkan pernah mengalami banjir, meskipun air telah surut minggu ini karena kondisi cuaca membaik.
