Seorang warga asal Arjawinangun, Kecamatan Bulupesantren, Kabupaten Kebumen, Soim, membuat keributan di dekat Pasar Bocor Kecamatan Buluspesantren, Kabupaten Kebumen, Senin (4/3) malam. Sembari menggenggam dan ayunkan pedang, Soim marah-marah tak tentu arah. Ia juga memecah sejumlah botol bensin milik pedagang di wilayah tersebut.
Soim melakukan perusakan di warung kelontong milik Siti, yang berada di dekat Pasar Bocor. Tak ayal, keributan yang ditimbulkan oleh Soim membuat resah warga sekitar.
Menurut pemilik warung, Siti menjelaskan tiba-tiba saja Soim marah-marah sambil mengayunkan pedang dan memecah botol bensin dagangannya. Karena Soim membawa senjata tajam, tak ada warga yang berani mendekati.
Kasubag Humas Polres Kebumen, AKP Suparno mengatakan, anggota jaga Polsek Buluspesantren diturunkan untuk mengamankan Soim. Pendekatan persuasif dilakukan oleh salah satu anggota, yakni Aiptu Mualim yang dengan tenang berpura-pura mengajak Soim mengobrol. Sedangkan rekan yang lain bersiaga untuk menyergap.
Disaat Soim lengah, dua orang anggota segera menyergap Soim. Mereka mengamankan senjata tajam berupa parang panjang.
"Setelah Soim tidak memberontak lagi, petugas-petugas itu pun membawanya ke Mapolsek Buluspesantren," kata Suparno, Selasa (5/3).
Saat ini Soim sudah dikembalikan kepada keluarganya untuk mendapatkan perawatan kejiwaan.
"Kami mengimbau kepada masyarakat yang kebetulan merasa keluarganya sedang mengalami depresi atau gangguan kejiwaan untuk segera membawa ke rumah sakit terdekat. Di Kebumen sekarang ada Puskesmas yang khusus menerima pasien orang dengan gangguan kejiwaan (ODGJ) yaitu di Puskesmas Pejagoan." kata AKP Suparno.