BERITA TERBARU PREDIKSI | SYAIR | PAITO ANGKA | PAITO WARNA

BERITAPAITO | PREDIKSI SD,SGP,HK | SYAIR | BBFS GENERATOR | BUKU MIMPI | ANGKA MISTIK | TABEL TEYSEN | BERITA TERPOPULER | PAITO ANGKA | TARIKAN ANGKA JITU

INFO :

Selamat Datang di beritapaito Terimakasih Sudah Mengujungi Blogspot Kami,Selalu Di Pantau Terus Yah Sob.Salam Kompak !!!
SELAMAT DATANG
Terimakasih Untuk Para Sobat Yang Sudah Berkunjung. Selalu Pantau Perkembangan Blog beritapaito ini. Semoga Prediksi beritapaito ini Bermanfaat Dan Membawa Keberuntungan Bagi Sobat Semua Yang Ada Disini. Salam Jackpot all.
Disini Tempat Berkumpulnya Pecinta Angka Hanya sebatas tempat kumpul2 dan saling membantu ! Terimakasih atas kunjungannya semoga kebaikan sobat di balas dengan kebaikan juga.
TIPS KEAMANAN BETTING ONLINE: Harap Periksa Kembali Betting Sobat Melalui Menu Invoice, Betting Yang Sah Adalah Tampil Dimenu Invoice / Data Transaksi, Jangan Lupa Screenshot Bettingan Anda Sebelum Keluar Dari Area Member Demi Menjaga Hal2 Yang Dapat Merugikan Anda Seperti Pengeditan Bettingan Dll… Sebelum Melakukan Betting Online Pastikan Pasaran Yang Terpilih Sesuai Dengan Yang Sobat Inginkan. Pada Saat Melakukan Registrasi Akun, Gunakanlah Data Yang Valid. No Dan Nama Rekening, email, No Hp dll. Hal ini Sangat Dibutuhkan Jika Suatu Saat Terjadi Hal Yang Tidak di Inginkan. Usahakan Selalu Update Info Dari Menu Memo di Akun Sobat. Bermainlah Dengan Bijak Dan Aman Tetap Gunakan Logika. SALAM JACKPOT Menogel Yang Pintar Bijaksanalah Karena Tidak Ada Satupun Manusia Didunia ini Yang Tau Pasti Angka Jadi Bukaan Setiap Result.
YUKKUMPUL2
Pasaran Buka Tutup Livedraw Diundi
SYDNEY 13:15 14:00 Klik Disini Setiap Hari
SINGAPORE 17:30 17:45 Klik Disini Hari Tertentu
HONGKONG 22:30 23:00 Klik Disini Setiap Hari
YUKKUMPUL2

Thursday, March 7, 2019

Masyarakat Diminta Setop Sebarkan Hoaks karena Bertentangan Ajaran Islam

Masyarakat Diminta Setop Sebarkan Hoaks karena Bertentangan Ajaran Islam

Pelbagai kampanye hitam seperti berita bohong (hoaks) bahkan fitnah yang beredar di masyarakat sangat bertentangan dengan ajaran Islam. Hal itu pun tak sesuai dengan misi utama Nabi Muhammad SAW saat menyebarkan agama Islam yaitu menebarkan kasih sayang dan memperbaiki akhlak.
Fitnah-fitnah itu sudah pasti tidak menyejukkan. Alih-alih justru mengarahkan situasi jadi tak menentu dan cenderung penuh permusuhan. Hubungan antar teman atau antar keluarga bahkan tak akan berjalan sebagaimana mestinya. Hanya karena beda dukungan dan pilihan sesaat untuk kepentingan tertentu.
Hal itu dikatakan Ustadz Mustofa Maulana dalam tausiyah di depan ratusan orang yang hadir dalam acara dzikir dan pengajian rutin bulanan yang dihelat Aliansi Masyarakat Sipil untuk Indonesia Hebat (ALMSIBAT) di kawasan Tebet, Jakarta, Rabu (6/3).
"Saya bisa katakan bukan ajaran Islam bila kita membuat atau ikut-ikutan menyebarkan hoaks dan fitnah-fitnah itu untuk kepentingan apapun, termasuk untuk kepentingan pemilihan presiden 2019 nanti. Apalagi bila fitnah itu ditujukan kepada seseorang yang selama ini telah terbukti bekerja keras membangun negara ini seperti pemimpin kita saat ini," kata Ustadz Mustofa.
Menurutnya, Nabi Muhammad bahkan tidak pernah mengatakan hal-hal negatif tentang kaum atau orang yang di masa hidupnya belum menerima Islam. Misalnya dengan mengkafir-kafirkan kaum tersebut.
"Keluhuran akhlak seperti itulah yang seharusnya kita ikuti. Bukan seperti yang terjadi sekarang, dimana sebagian kelompok begitu mudah menyebut saudara kita sebangsa dengan berbagai cap negatif yang cenderung rasis. Itu kan menyakitkan mereka," ujarnya.
Mustofa mengingatkan tentang pentingnya bersikap adil sebagaimana diajarkan Islam. Adil itu, menurutnya, mampu menempatkan atau menilai sesuatu pada tempatnya secara proporsional. Tidak mengurangi atau menambah-nambahkan sesuatu.
"Misal, kalau tiap hari kita cuma sibuk mencari-cari kesalahan orang, apalagi bila dasarnya karena benci, maka kesalahan itu akan ada saja. Kalau tidak ada pun, akan diada-adain. Orang itu akan terus diposisikan salah. Apakah itu ajaran Islam? Saya pastikan, bukan. Saya bahkan bisa pastikan yang melakukan itu tidak akan bahagia, karena kebencian dan kebahagiaan tidak pernah bisa sejalan beriringan," tegas alumnus Pondok Pesantren Gontor itu.