Jakarta - Sejumlah wilayah di Jakarta hari ini diterjang banjir. Hal ini dibarengi pula dengan banyaknya sampah yang terbawa air, salah satunya di Pintu Air Manggarai.
Kelurahan Pegangsaan, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (26/4/2019), mulai sekitar pukul 11.00 WIB. Sampah terlihat menggunung di lokasi.
Aneka sampah terlihat menumpuk di Pintu Air Manggarai. Sampah didominasi sampah kayu dan bambu, juga sampah rumah tangga, dari kasur, botol minuman kemasan, hingga aneka plastik.
Di lokasi, tampak sejumlah petugas melakukan penanganan. Ada dua ekskavator yang dikerahkan untuk menyingkirkan sampah-sampah yang menggunung ini. Sampah-sampah tersebut diangkat, kemudian ditumpuk. Sampah yang sudah dinaikkan ke daratan menggunung kira-kira setinggi 8 meter. Mayoritas sampah tersebut adalah batang kayu berukuran besar, bambu, botol plastik, bahkan ada beberapa kasur.
Beberapa warga juga berada di lokasi. Mereka tampak memunguti sampah botoh plastik. Ada juga yang mengambil potongan kayu yang masih bisa digunakan.
Setelah dinaikkan ke daratan, sampah-sampah ini dimasukkan petugas ke dalam truk. Sampah tersebut akan dibawa terlebih dahulu ke tempat pembuangan sementara di Jalan Perintis Kemerdekaan, Jakarta Timur, sebelum ke TPST Bantar Gebang, Bekasi.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebelumnya telah berkomentar soal banyaknya sampah di Pintu Air Manggarai ini. Dia mengatakan sampah yang menumpuk tersebut merupakan kiriman dari hulu Sungai Ciliwung.
"Petugas (Dinas) Lingkungan Hidup bertugas all outmembersihkan sampah di Manggarai. Jakarta menampung sampah luar biasa banyaknya. Itu bukan sampah warga kita. Itu sampah yang masuk dari aliran Sungai Ciliwung," kata Anies di Gedung Dinas Teknis, Jalan Abdul Muis, Jakarta Pusat, Jumat (26/4).
Anies mengatakan pihaknya telah bersiaga di sekitar Pintu Air Manggarai. Sampah-sampah tersebut saat ini sedang disingkirkan.
Anies mengatakan volume air di sungai-sungai Jakarta meningkat bukan karena hujan. Dia menyebut air tersebut merupakan kiriman dari daerah lain.
"Jakarta kan hujan tapi tidak ada hujan yang luar biasa di sini. Ini adalah contoh situasi banjir karena kiriman dari selatan," jelasnya.
