Petugas SAR bersama BPBD Kabupaten Tangerang dan masyarakat mencari balita bernama R (2,5) yang dikabarkan terseret arus kali Cimanceuri, Sabtu (11/5) sore kemarin.
Diterangkan Kepala Kantor Pencarian dan pertolongan SAR mission coordinator (SMC) Hendra Sudirman, peristiwa hilangnya balita tersebut bermula saat korban bersama kedua temannya bermain hujan.
"Pada saat itu, korban anak Rafy terpeleset dan jatuh ke sungai perumahan yang menuju sungai Cimanceuri, hingga dilaporkan korban belum diketemukan," kata dia, minggu (12/5).
Akhirnya polisi, petugas Damkar dan SAR Jakarta melakukan pencarian hingga sore kemarin, dan belum ditemukan.
"Oleh tim pencarian dihentikan karena sudah sore. Namun informasi warga kembali mencari sampai pukul 21.00 WIB dan nihil. Pagi tadi sudah kami kerahkan kembali petugas SAR dengan sejumlah pihak lainnya untuk melakukan pencarian kembali," terang dia.
Proses pencarian saat ini melalui jalur darat untuk melakukan pencarian visual, dan mengarungi aliran kali sepanjang 10 km.
"Sampai saat ini tim masih bekerja, doakan agar korban segera ditemukan," tutur Hendra.