BERITA TERBARU PREDIKSI | SYAIR | PAITO ANGKA | PAITO WARNA

BERITAPAITO | PREDIKSI SD,SGP,HK | SYAIR | BBFS GENERATOR | BUKU MIMPI | ANGKA MISTIK | TABEL TEYSEN | BERITA TERPOPULER | PAITO ANGKA | TARIKAN ANGKA JITU

INFO :

Selamat Datang di beritapaito Terimakasih Sudah Mengujungi Blogspot Kami,Selalu Di Pantau Terus Yah Sob.Salam Kompak !!!
SELAMAT DATANG
Terimakasih Untuk Para Sobat Yang Sudah Berkunjung. Selalu Pantau Perkembangan Blog beritapaito ini. Semoga Prediksi beritapaito ini Bermanfaat Dan Membawa Keberuntungan Bagi Sobat Semua Yang Ada Disini. Salam Jackpot all.
Disini Tempat Berkumpulnya Pecinta Angka Hanya sebatas tempat kumpul2 dan saling membantu ! Terimakasih atas kunjungannya semoga kebaikan sobat di balas dengan kebaikan juga.
TIPS KEAMANAN BETTING ONLINE: Harap Periksa Kembali Betting Sobat Melalui Menu Invoice, Betting Yang Sah Adalah Tampil Dimenu Invoice / Data Transaksi, Jangan Lupa Screenshot Bettingan Anda Sebelum Keluar Dari Area Member Demi Menjaga Hal2 Yang Dapat Merugikan Anda Seperti Pengeditan Bettingan Dll… Sebelum Melakukan Betting Online Pastikan Pasaran Yang Terpilih Sesuai Dengan Yang Sobat Inginkan. Pada Saat Melakukan Registrasi Akun, Gunakanlah Data Yang Valid. No Dan Nama Rekening, email, No Hp dll. Hal ini Sangat Dibutuhkan Jika Suatu Saat Terjadi Hal Yang Tidak di Inginkan. Usahakan Selalu Update Info Dari Menu Memo di Akun Sobat. Bermainlah Dengan Bijak Dan Aman Tetap Gunakan Logika. SALAM JACKPOT Menogel Yang Pintar Bijaksanalah Karena Tidak Ada Satupun Manusia Didunia ini Yang Tau Pasti Angka Jadi Bukaan Setiap Result.
YUKKUMPUL2
Pasaran Buka Tutup Livedraw Diundi
SYDNEY 13:15 14:00 Klik Disini Setiap Hari
SINGAPORE 17:30 17:45 Klik Disini Hari Tertentu
HONGKONG 22:30 23:00 Klik Disini Setiap Hari
YUKKUMPUL2

Tuesday, July 16, 2019

Penculik dan Pencabul Bocah SD di Pekanbaru Ditembak Polisi

Penculik dan Pencabul Bocah SD di Pekanbaru Ditembak Polisi

LG (35), ditangkap polisi setelah menculik anak usia 9 tahun. Selain itu, pelaku juga mencabuli korban yang masih duduk di bangku Sekolah Dasar (SD) tersebut.

Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru AKP Awaluddin mengatakan, korban mengalami trauma berat. Korban saat ini dalam pengawasan keluarga akibat perlakuan pelaku.

"Pelaku kita tangkap saat berada di Jalan Darma bakti, Kota Pekanbaru. Penangkapan berhasil dilakukan setelah beberapa jam dari laporan keluarga korban," ujar Awal, Selasa (16/7).

Kasus penculikan anak tersebut sebelumnya sempat viral di media sosial Instagram kalangan netizen Pekanbaru, Jumat (12/7) lalu. Polisi menindaklanjuti informasi hilangnya siswi SD saat pulang dari sekolah.

"Orang tua korban membuat laporan resmi kepada polisi. Dari laporan itu, kami langsung membentuk tim terpadu melibatkan Polsek Payung Sekaki," ucap Awal.

Polisi mengendus keberadaan LG di Jalan Darma Bakti Kecamatan Payung Sekaki. Kemudian petugas berusaha menangkap pelaku saat di atas sepeda motor. Petugas menembak pelaku karena pelaku berusaha melarikan diri.

"Kita antisipasi agar pelaku tidak melarikan diri. Lalu kita lakukan upaya paksa (ditembak) saat proses penangkapan," jelasnya.

Kemudian pelaku berhasil diringkus dan dibawa ke Mapolresta Pekanbaru untuk diperiksa. Pelaku mengakui perbuatan cabulnya terhadap korban.

Pelaku bermodal uang Rp 2.000 untuk membujuk korban. Tersangka mengincar korban dengan melakukan pendekatan, terutama saat korban pulang sekolah. Tersangka berkenalan dengan korban dan menawarkan boncengan sepeda motor untuk pulang sekolah.

"Tersangka mendekati korban dengan mengantarkan pulang. Kemudian memberikan uang Rp 2.000," kata Awal.

Pelaku mengantar korban pulang sekolah sebanyak dua kali. Namun ketika itu, pelaku belum melancarkan aksinya.

Namun, pada pertemuan ketiga, pelaku tidak langsung mengantarkan korban pulang. Pelaku membawa korban ke lokasi sepi hingga malam hari.

"Pelaku melakukan pencabulan di tempat sepi, di dekat areal SPBU kawasan Payung Sekaki," kata Awal.

Pelaku mencabuli korban pada Jumat dini hari sekitar lewat pukul 00.05 Wib, korban masih mengenakan seragam SD. Setelah puas, pelaku mengantar korban pulang.

"Tapi tidak sampai ke rumahnya melainkan di pinggir jalan tidak jauh dari kediaman orang tua korban," terang Awal.

Korban masuk ke rumah, dan orang tua korban kaget bercampur sedih. Setelah ditanya, akhirnya korban menceritakan apa yang dialaminya selama seharian.

"Tersangka dijerat dengan Undang-undang perlindungan anak nomor 35 tahun 2014, dengan ancaman hukuman 15 tahun penjara," tegas Awal.

No comments:

Post a Comment